Nama nama padi yang ada di Indonesia berikut dengan perbedaannya
Padi atau yang bahasa ilmiahnya di sebut ORYZA SATIVA merupakan komuditas utama tanaman pangan di Indonesia.
Tanaman padi juga menjadi jenis tanaman yang paling banyak di budidayakan oleh petani Indonesia.
Tanaman padi juga menjadi jenis tanaman yang paling banyak di budidayakan oleh petani Indonesia.
Ada begitu banyak nama nama padi yang di tanam oleh para petani padi di Indonesia, dari mulai padi lokal sampai padi unggul.
Mengingat memang Indonesia sebagai salah satu negara agraris terbesar di dunia, jadi tidak heran kalau di Indonesia ini kaya akan jenis-jenis padi.
Mengingat memang Indonesia sebagai salah satu negara agraris terbesar di dunia, jadi tidak heran kalau di Indonesia ini kaya akan jenis-jenis padi.
Artikel menarik lainnya:
Membuat jarak tanam pada tanaman padi yang ideal
Membuat jarak tanam pada tanaman padi yang ideal
Dengan begitu banyaknya jenis padi yang di budidayakan oleh para petani padi di Indonesia.
Namun hanya beberapa saja jenis padi yang menjadi paforit para petani untuk di tanami kembali (terus menerus).
Secara garis besar di Indonesia tanaman Padi dapat di golongkan menjadi 3 jenis utama yaitu, Padi Hibrida, Padi Unggul, dan Padi Lokal.
Namun hanya beberapa saja jenis padi yang menjadi paforit para petani untuk di tanami kembali (terus menerus).
Secara garis besar di Indonesia tanaman Padi dapat di golongkan menjadi 3 jenis utama yaitu, Padi Hibrida, Padi Unggul, dan Padi Lokal.
- Padi Hibrida, Adalah varietas padi sekali tanam, kehebatan padi ini adalah hasil yang di dapat begitu besar dengan tingkat keberhasilan diatas 95%, dan sangat kuat terhadap penyakit. Padi Hibrida di sebut padi sekali tanam karena jika di tanam untuk kedua kalinya maka akan jauh menurun hasilya, jadi tidak heran kalau benih padi hibrida ini sangat mahal dan sulit utuk didapat. Contoh dari padi Hibrida yang banyak jumpai adalah denagn nama Intani, Hipa, Ceva, Sembada, SHS, Hibrindo, Segara, Adiras, dan lain-lain.
- Padi Inbrida, Varietas padi ini adalah jenis padi yang dikeluarkan oleh pemerintah melalui SK menteri pertanian dan menjadi jenis padi paling banyak di tanam di Indonesia, keunggulan varietas padi ini bisa di tanam berulang-ulang kali, walau bisa ditanam berulang kali tetapi tidak menurunkan potensi hasil tanam, Varietas padi ini sering di jumpai dengan nama padi Inpari, Inpago, Ciherang, IR, Mekongga, dan lain sebagainnya.
- Padi Galur, Adalah jenis padi yang berasal dari daerah tertentu dan telah ada sejak lama di daerah tersebut. Biasanya padi lokal hanya cocok di budidayakan di daerah asalnya saja karena tingkat kecocokan suhu yang berbeda-beda di setiap daerah. Contoh nama-nama padi lokal di Indonesia adalah, Padi Kabir asal Bireun - Aceh, Padi Dharma Ayu asal Indramayu, Gundelan asal Malang, Dan masih banyak lainnya.
Lalu nama-nama padi seperti PIM, IPB termasuk varietas jenis padi manakah?
Padi PIM, IPB adalah varietas padi yang baru di kembangkan oleh para pemulia padi, padi jenis bukan termasuk kedalam 3 kelompok diatas, karena ke 3 varietas ini masih dalam tahap pengembangan dan penelitian. Mungkin setelah tahap penelitian selesai, padi-padi seperti ini masuk ketedalam katagori varietas padi unggul.